Serat kekiyasaning pangracutan : wirid ngelmu ma'rifat - Sultan Agung
SERAT KEKIYASANING PANGRACUTAN" ( " WIRID NGELMU MA' RIFAT" ) , karya besar dari SULTAN AGUNG DARI MATARAM, dan diterjemahkan oleh Ki Hudoyo Doyodipuro, Occ., penerbit dahara Prize, Semarang, cetakan pertama, tahun 1997. Buku ini adalah karya besar dari " SULTAN AGUNG MATARAM" , yaitu berisi ilmu sastra dan ilmu kejawen atau ilmu kebatinan yang sangat hebat. Wajib dikoleksi oleh kolektor buku buku tentang " ILMU KEJAWEN" atau kolektor buku buku tentang " ILMU KEBATINAN JAWA" .
Serat Kekiyasaning Pangracutan ini juga menjadi sumber penulisan Serat Wirid Hidayat Jati yang dikarang oleh R.Ng Ronggowarsito karena ada beberapa bab yang terdapat pada Serat kekiyasanning Pangracutan terdapat pula pada Serat Wirid Hidayat Jati. Pada manuskrip huruf Jawa Serat kekiyasanning Pangracutan tersebut telah ditulis kembali pada tahun shaka 1857 / 1935 masehi. Disyahkan oleh pujangga di Surakarta RONG no-GO ma-WAR ni SI ra TO = Ronggowarsito atau R. Ng. Rongowarsito
Serat tentang Pangracutan yang telah disusun Baginda Sultan Agung Prabu Hanyakrakusuma Panatagama di Mataram atas perkenan beliau membicarakan dan temu nalar dalam hal ilmu yang sangat rahasia, untuk mendapatkan kepastian dan kejelasan dengan harapan dengan para ahli ilmu kasampurnaan.
Adapun mereka yang diundang dalam temu nalar itu oleh Sultan Agung Hanyakrakusuma Panatagama adalah:
I. Panembahan Purbaya
II. Panembahan Juminah
III. Panembahan Ratu Pekik di Surabaya
IV. Panembahan Juru Kithing
V. Pangeran Kadilangu
VI. Pangeran Kudus
VII. Pangeran Tembayat
VIII. Pangeran Kajuran
IX. Pangeran Wangga
X. Kyai Pengulu Ahmad Kategan
2 bahasa : Jawa dan terjemah Indonesia
Harga: Rp 55.000,- (repro fotokopi cover berwarna)
Komentar
Posting Komentar